ACEHNOMICS.COM | JAKARTA - Sidang isbat penetapan lebaran Idul Fitri 2022 atau penentuan 1 Syawal 1443 H pada hari ini, 1 Mei 2022 telah menunjukkan posisi hilal di wilayah Indonesia.
Baca Juga: PWP Wilayah PAG Salurkan Bansos di Sekitar Perusahaan
Pemantauan hilal dilakukan di 99 lokasi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk mengetahui posisi tinggi hilal sebagai penetapan lebaran Idul Fitri 2022.
Berdasarkan seminar hilal pada sidang isbat yang disiarkan langsung pada kanal YouTube Bimas Islam Tv sore ini, hilal di wilayah Indonesia berada pada ketinggian 4,74 derajat.
Ketinggian hilal yang disiarkan tersebut dijelaskan oleh tim unifikasi kalender Hijriyah Kemenag RI, yaitu Cecep Nurwendaya.
Baca Juga: Gajah Ditemukan Mati di Pedalaman Aceh Timur
Menurut Cecep, jika persyaratan tinggi hilal pada MABIMS adalah 3-6,4 derajat untuk memasuki 1 Syawal 1443 H, maka pada ketinggian hilal hasil pemantauan hari ini, Indonesia sudah memenuhi syarat.
Baca Juga: Harga Daging di Aceh Pagi Ini 220 Ribu Per Kilogram
Dengan angka tersebut, maka berdasarkan hasil pemantauan atau rukyat hilal pada sidang isbat Kemenag RI untuk penetapan lebaran Idul Fitri 2022, tinggi hilal di Indonesia sudah cukup.
Maka bila penetapan 1 Syawal 1443 H atau lebaran Idul Fitri mengikuti hasil pemantauan atau rukyat hilal, lebaran Idul Fitri 2022 jatuh pada Senin, 2 Mei 2022